Wednesday, March 25, 2009

PEMBANGUNAN MCK DAN SUMUR CINCIN

Pembangunan Rumah Pendidikan Anak di Kampong Lamgeu-eu kecamatan Peukan Bada Banda Aceh ditujukan untuk menyediakan tempat belajar dan berkreasi bagi anak-anak yang berada di bawah daerah layanan CC Peukan Bada. Namun, dalam paket rumah tersebut, tidak terdapat fasilitas MCK yang bisa menunjang kegiatan anak-anak disana. Di lahan tersebut sebenarnya terdapat tiga buah toilet, namun sebagian besar tidak berfungsi. Akhirnya, untuk mencukupi kebutuhan akan air dan sarana kebersihan disana, CC Peukan Bada merasa perlu untuk memperbaiki fasilitas sanitasi tersebut, agar bisa memberikan pendidikan tentang kebersihan kepada anak-anak dan MCK dapat dipergunakan dengan baik sehingga mereka merasa nyaman beraktifitas.  CC Peukan Bada mengusulkan untuk merombak kamar mandi serta membuat sumur cincin sebagai sumber air untuk rumah tersebut.

 

Penerima manfaat dari program ini adalah 45 Anak penerima beasiswa yang berasal dari Peukan Bada dan 80 anak yang berada disekitar rumah pendidikan. Masyarakat setempat juga dapat memanfaatkan sarana MCK tersebut.

 

Pembangunan MCK dilakukan dibawah koordinasi Sdr. Alaidin sebagai koordinator CC Peukan Bada. Pembangunan ini dilakukan oleh masyarakat setempat, dan CC Peukan Bada bertugas menyediakan material yang dibutuhkan. Pembangunan dilaksanakan selama sebulan, yaitu bulan Juli s/d Agustus 2008.

 

Dalam pelaksanaannya, tiga buah MCK yang sudah ada namun tidak berfungsi dibongkar dan dijadikan dua buah MCK. Bahan-bahan bekas yang masih bisa dipakai seperti WC jongkok dipakai kembali untuk memperbaiki toilet tersebut. Perbaikan ini meliputi:

a.           Pembersihan rumput pekarangan gedung

b.          Mengganti seluruh dinding dengan  batu bata

c.           Merombak lantai dan memasang keramik pada lantai tersebut

d.          Pemasangan listplang, daun pintu dan kusen pintu

e.           Perbaikan bak air dan pemasangan keramik pada bak air

f.            Pemasangan kran air

g.           Pengecatan MCK

     

 

 

Sementara, sumur yang sebelumnya merupakan sumur bor diganti dengan sumur cincin, dan ditambah kedalamannya sekitar 5 cincin agar air dapat keluar lebih banyak. Perbaikan MCK dan sumur ini membutuhkan dana sebesar Rp. 7.540.000 (Tujuh juta lima ratus empat puluh ribu rupiah).