Jakarta, 27 April 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Bumi
2025, Universitas Katolik Atma Jaya bersama ATMI (Akademik Teknik Mesin dan
Industri). di Jakarta menggelar acara bertajuk SMILE NOW – Fun Walk Waste
Free Day. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 27 April 2025 di jalur Hari
Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) Jakarta. Tema besar Hari Bumi tahun ini adalah
“Daya Kita, Planet Kita” yang menekankan pentingnya menjaga Bumi sebagai sumber
kehidupan. Melalui jalan santai sambil memungut sampah, para peserta
berkomitmen membuat perubahan sederhana namun bermakna. Semangat ini menjadi
jawaban nyata atas ajakan menjaga keberlanjutan planet tercinta.
Acara Fun Walk ini diikuti ratusan peserta dari berbagai komunitas, kecuali mahasiswa - mahasiswi Unika Atma Jaya sendiri bergabung juga lah PEPULIH, Sahabat Insan dan sekolah-sekolah Katolik seperti Tarakanita, Strada, dan St. Laurensia. Tidak ketinggalan pula Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), alumni St. Ursula, para suster dari berbagai biara, serta umat dari banyak paroki di Keuskupan Agung Jakarta. Mereka menyusuri rute dari Unika Atma Jaya menuju Bundaran HI dan kembali lagi, dengan penuh sukacita dan kepedulian. Kegiatan ini menunjukkan bahwa menjaga bumi bisa dilakukan bersama-sama, dapat menjadi sebuah kegembiraan. Setiap langkah sekecil apa pun dapat menjadi sumbangan bagi usaha besar untuk memperbaiki lingkungan.
Konsep SMILE NOW membawa makna mendalam: senyum dari aksi
nyata menuju bumi bebas sampah. Melalui jalan santai ini, peserta tidak hanya
membugarkan fisik dan mental, tetapi juga menebarkan inspirasi bagi sesama
pengguna car-free day. Inisiatif ini berharap CFD tidak sekadar bebas
kendaraan, tapi juga menjadi WFD — Waste Free Day. Senyum cerah yang
tercipta di tengah aksi bersih-bersih ini menjadi simbol harapan untuk
keberlangsungan bumi. Semangat kecil ini ditujukan untuk menggugah lebih banyak
orang melakukan perubahan.
Sebagai puncak acara, para peserta mengikuti Talkshow
bertajuk “Lakukan Hal Kecil untuk Bumi Tersenyum.” Talkshow ini mengajak semua
orang untuk tidak menyepelekan dampak dari tindakan sederhana dalam menjaga
bumi. Dengan berbagi kisah inspiratif, para narasumber memperkuat kesadaran
bahwa perubahan besar selalu dimulai dari langkah kecil. Talkshow ini menjadi
ruang refleksi sekaligus pemantik semangat baru bagi gerakan peduli lingkungan.
Peserta diajak pulang tidak hanya dengan tubuh sehat, tapi juga tekad baru
untuk terus menjaga sehatnya bumi.
Kegiatan SMILE NOW juga sekaligus menjadi penghormatan atas
warisan pemikiran Paus Fransiskus lewat ensiklik Laudato Si. Ensiklik
ini menjadi inspirasi mendalam bagi gerakan perawatan bumi sebagai rumah
bersama. Melalui skala kecil seperti Fun Walk ini, semangat Laudato Si
terus hidup dan diteruskan kepada generasi muda. SMILE NOW menjadi bukti
bahwa aksi sederhana bisa menyalakan semangat besar menjaga planet ini. Semua
yang terlibat membuktikan: dari langkah kecil, senyum besar untuk bumi bisa
tercipta.
Penulis: Saraswati